Tuesday, July 26, 2022

Penampakan Kantor BUMN Pailit Istaka Karya yang Lebih Tampak Seperti Rumah | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - Sebuah rumah di Jalan Lebak Bulus 1 Nomor 55, Jakarta Selatan tampak tak jauh berbeda dengan rumah-rumah umumnya. Rumah ini berada di kawasan yang cukup padat dengan jalan raya yang tak terlalu besar, sekitar 8 hingga 10 meter di bagian depannya.

Meski terlihat seperti rumah biasa, ternyata rumah dengan pagar berwarna biru dan merah ini merupakan kantor pusat PT Istaka Karya (Persero), BUMN yang baru saja dinyatakan pailit. Hal tersebut tampak dari logo Istaka Karya yang terpampang di bagian depan rumah.

Rumah yang jadi kantor pusat Istaka ini memiliki ukuran yang cukup luas. Jika diamati, rumah beserta halamannya ini setidaknya memiliki luas lebih dari 200 meter persegi.


Bentuk bangunannya sendiri seperti bangunan lama, tidak bertingkat dan dominan dengan warna putih. Meski terlihat bangunan lama, kondisi rumah terlihat sangat terawat. Hal itu terlihat dari dari cat rumah yang putih bersih.

Bagian halaman rumah yang dijadikan sebagai area parkir pun cukup luas. Dengan dasar paving block, halaman depan ini setidaknya bisa memuat 8 mobil. Jika itu tak cukup, mobil bisa diparkir di bagian samping yang bisa memuat 2-3 mobil lagi, di mana di sana juga dijadikan untuk parkir motor.
Advertisement


Kondisi area parkir juga terlihat terawat. Meski alasnya berupa paving block, tapi tak tampak rumput-rumput liar dan sampah yang berceceran.


Sementara itu, beberapa mobil memang tampak parkir di halaman rumah. Tapi, tak banyak aktivitas di rumah tersebut. Hanya segilintir orang yang wira-wiri di kantor BUMN yang akan dibubarkan ini.

Kantor Istaka Karya di Lebak Bulus ini diketahui merupakan kantor baru. Kantor itu baru ditempati tahun 2020 di mana sebelumnya Istaka Karya bermarkas di Jalan Iskandarsyah Raya, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.


Kantor Istaka Karya/Achmad Dwi-detikcom Foto: Kantor Istaka Karya/Achmad Dwi-detikcom
Kantor Istaka di Lebak Bulus berstatus sewa. Istaka memutuskan pindah ke wilayah tersebut sebagai salah satu upaya untuk penghematan.

Apalagi, perusahaan dihadapkan oleh pandemi COVID-19 yang turut memukul kinerja perusahaan.

"Terpuruknya juga karena pandemi maka kita harus pindah ke sini juga. Sebenarnya nggak hanya Istaka aja yang waktu awal-awal pandemi sampai dengan saat ini. Karya-karya lain juga terpuruk juga dengan adanya pandemi ini," kata Ketua Serikat Pekerja Istaka Karya Adriansyah kepada detikcom, Selasa (19/7/2022).




Sumber : Finance.detik

PT Rifan Financindo

No comments:

Post a Comment