Wednesday, November 30, 2022

Mantap Pilih SUGBK, PSSI Matangkan Kehadiran Penonton | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo   -  PSSI sudah mantap memilih Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) buat kandang Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Kehadiran penonton sedang digodok federasi.

Timnas Indonesia akan memainkan setidaknya dua laga kandang fase grup, berpotensi bertambah jika lolos ke semifinal hingga final. Sebelumnya sempat terjadi kebingungan terkait penggunaan SUGBK, sehingga muncul wacana untuk memilih Jakarta International Stadium (JIS) hingga Stadion Pakansari.

Isu lain setelah mantap memilih SUGBK adalah potensi kehadiran penonton. Sebagaimana diketahui kompetisi domestik di Indonesia sedang vakum, kehadiran penonton dalam laga sepakbola pun sedang dievaluasi.

Sementara PSSI sudah memilih SUGBK dengan yang tak lepas dari faktor bisnis yakni meraih laba dalam penjualan tiket mengingat besarnya kapasitas stadion kebanggaan warga Indonesia. Akan menjadi sangat mubazir jika Timnas Indonesia bermain di SUGBK, tapi penonton tak boleh menonton langsung.

Baca juga:
PSSI Bicara Kans Jordi Amat-Sandy Walsh Perkuat Timnas di AFF 2022
Menanggapi hal ini, PSSI mengindikasikan bahwa laga kandang Timnas Indonesia berpotensi bisa menghadirkan penonton. Saat ini masalah tersebut sedang digodok dengan harapan ada izin penonton boleh datang.

"Kami merujuk kepada izin dari pihak kepolisian, tentu di sana ada Perpol nomor 10 tahun 2022 yang akan menjadi rujukannya menjadi dasarnya," kata Sekjen PSSI Yunus Nusi kepada wartawan, menyoal potensi kehadiran penonton laga Timnas Indonesia, Selasa (29/11/2022).

"Dan sembari menunggu izinnya terbit, PSSI tetap mempersiapkan diri baik untuk timnya maupun untuk berkoordinasi dengan pengelola (SUGBK)," ujarnya menambahkan.

Sementara itu, Yunus Nusi belum bisa memastikan berapa persen kehadiran penonton dari kapasitas stadion jika nantinya mendapatkan izin. SUGBK sendiri saat ini bisa menampung 70 ribuan penonton.

"Insyaallah, oh saya belum tahu untuk memberikan jawabannya soal suporter berapa persen. Insyaallah fix (memilih SUGBK) tergantung nanti kan kami tinggal menunggu dari pihak kepolisian," tutur Yunus Nusi.

Sumber : market.bisnis

PT Rifan Financindo

No comments:

Post a Comment