Tuesday, June 28, 2022

Kartu Prakerja Gelombang 34 Ditutup Hari Ini Pukul 23.59 WIB, Buruan Daftar! | PT Rifan Financindo

 Prakerja Gelombang 34 segera ditutup. Pendaftaran Program Kartu Prakerja gelombang ini akan berakhir hari ini, Selasa 28 Juni 2022 pada pukul 23.59 WIB.

Penutupan pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 34 ini diumumkan akun Instagram resmi pengelola Kartu Prakerja @prakerja.go.d.

"Pukul 23.59 WIB nanti pendaftaran gelombang 34 akan ditutup," tulis akun @prakerja.go.id, Selasa (28/6/2022).

Namun, pengelola program Kartu Prakerja juga mengingatkan, sebelum resmi berakhir, masyarakat masih memilki kesempatan untuk mendaftarkan diri di Kartu Prakerja Gelombang 34 ini.

"Sebelum lupa atau ketiduran malam ini, segera klik "Gabung Gelombang" sekarang juga ya!," kata akun tersebut.

Selain itu, sambil menunggu pengumuman penerima Kartu Prakerja Gelombang 34 ini, masyarakat yang telah mendaftar disarankan untuk mulai mencari-cari pelatihan yang sekiranya akan diambil jika lolos menjadi peserta Kartu Prakerja Gelombang 34 ini.

Sebelumnya, pendaftaran Kartu Prakerja ini sebelumnya telah dibuka sejak 25 Juni 2022 lalu.

Sebelumnya, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan sebanyak 4.555 temuan yang memuat 6.011 permasalahan sebesar Rp31,34 triliun dalam Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester (IHPS) II Tahun 2021.

IHPS II Tahun 2021 yang telah diserahkan kepada Ketua DPR ini merupakan ringkasan dari 535 laporan hasil pemeriksaan (LHP) yaitu terdiri dari tiga LHP Keuangan, 317 LHP Kinerja dan 215 LHP Dengan Tujuan Tertentu.

“BPK berupaya keras mendorong terwujudnya tata kelola keuangan negara yang efektif, akuntabel dan transparan sesuai ketentuan perundang-undangan,” kata Ketua BPK Isma Yatun dalam Rapat Paripurna DPR RI di dikutip dari Antara, Selasa (24/5/2022).

IHPS II Tahun 2021 turut memuat hasil pemeriksaan tematik atas dua prioritas nasional sesuai Rencana Kerja Pemerintah tahun 2021 yaitu penguatan ketahanan ekonomi dan pembangunan sumber daya manusia.

Hasil pemeriksaan prioritas nasional pembangunan SDM turut mengungkap permasalahan mulai dari Kartu Prakerja hingga alokasi dan distribusi vaksin COVID-19.

Secara rinci, bantuan program kartu prakerja kepada 119.494 peserta Rp289,85 miliar di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian terindikasi tidak tepat sasaran karena diterima oleh pekerja bergaji di atas Rp3,5 juta.

Untuk alokasi vaksin COVID-19, logistik dan sarana prasarananya belum sepenuhnya menggunakan dasar perhitungan yang sesuai perkembangan kondisi serta kurangnya koordinasi dengan pemda dan K/L. 



No comments:

Post a Comment