Monday, January 30, 2023

Tren Harga Emas Dunia Kinclong, tapi Dihadang Kurs Dolar AS | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo -  Harga emas stabil pada perdagangan Jumat (Sabtu waktu Jakarta). Pergerakan harga emas dibatasi oleh kurs dolar Amerika Serikat (AS) yang lebih kuat, tetapi logam tersebut masih bersiap untuk kenaikan mingguan keenam berturut-turut menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve (The Fed) AS minggu depan.

Dikutip dari CNBC, Sabtu (28/1/2023), harga emas dunia di pasar spot naik tipis 0,1 persen menjadi USD 1.931,61 per ons, namun menyerah di awal sesi perdangan setelah data menunjukkan belanja konsumen AS turun pada bulan Desember. Bahkan ketika indeks pengeluaran konsumen pribadi inti naik 0,3 persen bulan ke bulan.

 Sedangkan harga emas berjangka AS tetap tidak berubah di USD 1.930,20, dengan emas terlihat naik 0,2 persen untuk minggu ini.

″(The Fed) perlu diyakinkan dan indikator favorit mereka menunjukkan inflasi sedang mendingin, tetapi saya pikir masih perlu ada lebih banyak pekerjaan yang dilakukan,” kata Analis Pasar Senior di OANDA, Edward Moya.

Dia menambahkan, pasar masih bagus untuk emas karena resesi akan menjadi bullish, dan emas batangan masih bisa berkembang saat kenaikan suku bunga yang lebih kecil.

Data pada hari Kamis menunjukkan ekonomi AS tumbuh lebih cepat dari yang diharapkan, menyebabkan emas mundur lebih dari 1 persen.

Penyerahan yang lemah ke tahun 2023 meningkatkan risiko resesi pada paruh kedua tahun ini, tetapi juga mengurangi kebutuhan Fed untuk mempertahankan kebijakan moneternya yang terlalu agresif.

Kurs dolar naik 0,1 persen, membuat emas dengan harga greenback kurang menarik bagi pemegang mata uang lainnya.

Pembuat kebijakan Fed telah mengisyaratkan bahwa mereka memperkirakan suku bunga pada akhirnya akan sedikit lebih tinggi - menjadi lebih dari 5 persen - sementara para pedagang menantikan tingkat akhir sebesar 4,9 persen pada bulan Juni. Kenaikan suku bunga seperempat basis poin telah diperhitungkan oleh sebagian besar orang.

Emas cenderung menguntungkan ketika suku bunga rendah karena mengurangi biaya peluang memegang emas batangan.

Di tempat lain, harga Perak turun 1,4 persen menjadi USD 23,5675 per ons, harga platinum turun 0,6 persen menjadi USD 1.012,25. Sementara paladium merosot 3,3 persen menjadi USD 1.622,14. 

Sumber : liputan6

PT Rifan Financindo

No comments:

Post a Comment