Tuesday, January 24, 2023

Wabah Flu Burung Jadi Biang Kerok Tingginya Harga Telur di AS | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo  - Wabah flu burung melanda ke seluruh wilayah Amerika Serikat. Hal ini juga menjadi penyebab naiknya harga telur.


Industri perunggasan serta peternakan swasta menderita krisis kesehatan karena flu burung yang terus menyebar ke seluruh Amerika Serikat.

Department pertanian AS (USDA) menuding wabah flu burung sebagai biang kerok tingginya harga telur.  

Perusahaan menunjukkan adanya penurunan pasokan telur secara nasional karena flu burung yang menaikkan harga sebagai alasan rekor penjualannya. Namun perusahaan tidak memiliki tes flu burung yang positif di salah satu peternakannya.

Produksi telur AS sekitar 5% lebih rendah pada bulan Oktober dibandingkan tahun lalu, dan persediaan telur turun 29% pada bulan Desember dibandingkan dengan awal tahun berdasarkan data USDA terbaru.

Hampir 60 juta burung telah terinfeksi dalam rekor wabah terburuk itu.

Maka dari itu, warga AS terpaksa harus mengeluarkan uang lebih banyak untuk membeli kebutuhan pokok ini.



Sumber : 

PT Rifan Financindo

No comments:

Post a Comment