Thursday, February 9, 2023

Sangat Berbahaya! Baterai Laptop Terbakar di Pesawat, 4 Orang Masuk RS | PT Rifan Financindo

 PT Rifan Financindo  -  Sebuah peristiwa mengerikan terjadi dalam penerbangan United Airlines. Empat prang masuk rumah sakit gegara baterai laptop terbakar di pesawat.

Kita pasti sering melihat dan diperingatkan akan keberadaan baterai tambahan di tas atau koper saat naik pesawat. Jangan seperti kejadian di bawah ini karena baterai sangat berbahaya di situasi tertentu.

Melansir CNN, Rabu (8/2/2023), sebanyak empat orang dirawat di rumah sakit setelah kebakaran baterai di kabin pesawat. Armada yang kurang beruntung itu berasal dari United.


Api yang berasal dari baterai itu memaksa penerbangan United Airlines dengan tujuan Newark kembali lagi ke San Diego pada hari Selasa (7/2/2023).

Untungnya, awak pesawat di United Flight 2664 dikatakan mampu mencegah api menyebar lebih jauh di dalam kabin. Dan, pesawat berhasil kembali ke bandara, menurut tweet dari Departemen Pemadam Kebakaran San Diego.

Baca juga: Pesawat Dihantam Turbulensi Parah, 1 Penumpang dan 1 Pramugari Luka
"Petugas darurat merespons dan langsung merawat penumpang," kata juru bicara Bandara Internasional San Diego (SAN), Sabrina LoPiccolo.

Data FlightAware menunjukkan bahwa pesawat, Boeing 737 MAX 8, lepas landas dari bandara pada pukul 07.07 waktu setempat dan mendarat kembali di San Diego pada pukul 07.51.

Petugas pemadam kebakaran mengecek semua penumpang dan awak kabin. Ternyata ada empat orang yang harus dibawa ke rumah sakit.

Dua lainnya menolak perawatan lebih lanjut, menurut tweet lain dari Departemen Pemadam Kebakaran San Diego. Juru bicara FAA Ian Gregor mengatakan bahwa api berasal dari baterai laptop.

"FAA akan menyelidiki," kata Gregor.

Pramugari yang dipercaya memadamkan api termasuk di antara mereka yang dibawa ke rumah sakit, menurut maskapai.

"Kru kami bertindak cepat untuk menahan perangkat dan petugas medis menemui pesawat saat tiba di gerbang. Beberapa pramugari dibawa ke rumah sakit sebagai tindakan pencegahan, dan dua penumpang dievaluasi di tempat," kata juru bicara United Airlines, Charles Hobart.

"Kami berterima kasih kepada kru kami atas tindakan cepat mereka dalam memprioritaskan keselamatan semua orang di dalam pesawat dan kami mengatur agar pelanggan kami sampai ke tujuan mereka," Hobart menambahkan.

Sumber : Finance.detik

 PT Rifan Financindo

No comments:

Post a Comment